Sabtu, 18 Februari 2017
Kelebihan-Kelebihan Jurusan Farmasi
4. Kerja InsyaAllah Gampang
Kalo diperhatiin, dalam mendapatkan kerja, farmasi itu gak jauh beda kok sama kedokteran.
Semisal kamu kuliah di kedokteran, setelah lulus S1 (S.Ked.), kalo kamu pengen buka praktek, tentu kamu harus mengantongi ijazah profesi dulu biar dapet ijin praktek. Nah, itu sama aja kok kayak farmasi. Setelah lulus S1 farmasi (S.Farm.), kalo kalian mau buka apotek, harus ambil program profesi dulu (Apt.) selama satu tahun, setelah itu mengucapkan Sumpah Apoteker, barulah kalian bisa dapet ijin praktek buka apotek. Eh, tapi kalo udah punya apotek sendiri jangan suka ditinggal-tinggal ya. “No Pharmacist, No Service” dan harus “Patient-Oriented” (Harusnya sih.. tapi kenyataannya.. ).
5. Farmasi termasuk Fakultas dengan Prospek Gaji Tertinggi
Wuiiihh.. sumpah lo??! yang bener nihhhh??
Iyap, bener lho, saya aja juga baru tau. Nih cekidot disini. Walaupun ini berdasarkan penelitian di Amerika, tapi paling enggak kita sebagai calon Farmasis di Indonesia harusnya bisa maju seperti itu. Bahkan saya pernah denger sendiri dari salah satu dosen, beliau berkata bahwa, “Farmasis adalah pekerjaan paling mulia di dunia,”. Wuih, so sweet. Bahkan (lagi) barusan saya google, ternyata Pharmacists are among the most trusted professionals. Eh kok lama-lama gak nyambung ya sama subjudulnya? -_-
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar